Perlindungan Anak-Anak Sekolah: Upaya SDN 3 Simpang Pematang dalam Mencegah DBD di Musim Hujan

    Perlindungan Anak-Anak Sekolah: Upaya SDN 3 Simpang Pematang dalam Mencegah DBD di Musim Hujan
    Sunarko: Kepala SDN 3 Simpang Pematang

    MESUJI - Dalam menghadapi musim hujan yang meningkat, Sekolah Negeri 3 Simpang Pematang yang terletak di desa Jaya Sakti Kecamatan Simpang Pematang memprioritaskan kesehatan dan keamanan anak-anak siswa dengan meluncurkan serangkaian langkah pencegahan untuk menghindari penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD) di lingkungan sekolah. Senin (29/01/2024)

    Kepala Sekolah Negeri 3 Simpang Pematang , Sunarko, mengakui bahwa musim hujan membawa risiko peningkatan kasus DBD. Oleh karena itu, sekolah telah mengambil inisiatif untuk memastikan kebersihan dan keamanan lingkungan belajar.

    "Dalam mendukung upaya pencegahan DBD, kami mengambil langkah-langkah konkret untuk melindungi anak-anak kita. Faktor kebersihan dan pengelolaan lingkungan memainkan peran kunci dalam mengatasi ancaman penyakit ini, " ujar Sunarko.

    Berikut adalah beberapa langkah yang diambil oleh Sekolah Negeri 3 Simpang Pematang:

    A. Pembersihan dan Drainase:

    -Sekolah telah meningkatkan kegiatan pembersihan dan perawatan drainase di sekitar area sekolah. - Saluran air dan selokan diperiksa secara rutin untuk memastikan aliran yang lancar dan menghindari genangan air yang dapat menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk Aedes aegypti, pembawa virus DBD. (Himbauuan kesiswa: jaga kebersihan baik sekolah dan dirumah)

    B. Pendidikan dan Kesadaran:

    -Melalui kampanye pendidikan, siswa dan staf diajak untuk lebih memahami cara-cara mencegah DBD. Ini mencakup pemahaman tentang pentingnya menghindari penumpukan air, menggunakan kelambu, dan melindungi diri dari gigitan nyamuk. 

    C. Lingkungan Bersih:

    -Sekolah Negeri 3 Simpang Pematang mendorong partisipasi aktif siswa dan staf dalam menjaga kebersihan lingkungan. Tempat-tempat yang berpotensi menjadi sarang nyamuk, seperti genangan air di pot bunga atau ban bekas, diberi perhatian khusus untuk memastikan kebersihannya.

    D. Kerjasama dengan Orang Tua:

    -Sekolah juga berupaya untuk melibatkan orang tua dalam upaya pencegahan ini. Mereka berencana diundang untuk berpartisipasi dalam program pembersihan dan diberikan informasi terkait tanda-tanda awal DBD serta cara-cara pencegahannya.

    Kepala Sekolah Negeri 3 Simpang Pematang menegaskan komitmen sekolah untuk menciptakan lingkungan belajar yang sehat dan aman. 

    "Kesehatan anak-anak kita adalah prioritas utama kami. Dengan langkah-langkah ini, kami berharap dapat menciptakan lingkungan yang bebas dari ancaman DBD di musim hujan ini, " tambahnya.

    Sekolah Negeri 3 Simpang Pematang berencana mengundang semua pihak terkait untuk mendukung upaya ini demi kesejahteraan bersama.

    Informasi lebih lanjut dapat diperoleh melalui Kontak Kepala Sekolah atau langsung datangi sekolah. [TIM007]

    mesuji lampung
    Udin Komarudin

    Udin Komarudin

    Artikel Sebelumnya

    Berbagai Ragam Kemungkinan Yang Bisa Terjadi...

    Artikel Berikutnya

    Pelaku Pembunuhan Sadis Seorang Guru di...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Dukungan Ketua Muslimat NU Picu Isu Politik Balas Dendam
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing

    Ikuti Kami